Pemilihan Dewan Legislatif Hong Kong Diundur 1 Tahun Menjadi 5 September 2021
Hong Kong telah kembali ke China selama 23 tahun dan untuk pertama kalinya pemilihan Dewan Legislatif diundur, dengan pertimbangan kesehatan dan keamanan masyarakat Hong Kong. Pejabat Tinggi Chief Executive, Carrie Lam Cheng Yuet-ngor (林鄭月娥) akan menggunakan peraturan darurat (Emergency Regulations Ordinance) untuk pemilihan Dewan Legislatif diundur 1 tahun menjadi tanggal 5 September 2021.
Carrie Lam pada tanggal 31 Juli 2020 di sebuah konferensi pers menyatakan telah memberikan laporan darurat kepada Pemerintah Pusat China untuk meminta dukungan dan instruksi. Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok telah memberi balasan bahwa akan mendukung Pejabat Tinggi Chief Executive berdasarkan situasi kondisi Hong Kong saat ini untuk memundurkan jadwal pemilihan Dewan Legislatif untuk 1 tahun.
Carrie Lam menyatakan bahwa pandemi Covid-19 ke-3 diperkirakan akan berlangsung untuk beberapa minggu atau waktu yang lebih lama dan masyarakat butuh waktu untuk pemulihan. Untuk melaksanakan kembali pemilihan Dewan Legislatif memerlukan persiapan 3-4 bulan lamanya, maka pemerintah membuat keputusan untuk memundurkan pemilihan tersebut selama 1 tahun.
Carrie Lam juga menyatakan bahwa pemilihan Dewan Legislatif merupakan skala pemilihan terbesar di Hong Kong yang terkait dengan 4.400.000 pemilih, 70 kursi, 615 tempat pemungutan suara, 34.000 pekerja dimana pada mulanya pemerintah memilih AsiaWorld-Expo sebagai stasiun penghitungan pusat dan pusat media, tetapi karena pandemi Covid-19 gelombang ke-3, AsiaWorld-Expo pada akhirnya dijadikan pusat perawatan.
Berhubung peraturan Dewan Legislatif tidak memungkinkan pengunduran selama 1 tahun, maka pemerintah memutuskan menggunakan peraturan darurat (Emergency Regulations Ordinance) untuk menentukan pemilihan Dewan Legislatif yang baru pada tanggal 5 September 2021 dan membatalkan pemilihan yang seharusnya dilakukan pada tanggal 6 September 2020.
Sumber: Gov HK