Tahukah Anda? Ada 7 Jalur Minibus Hong Kong Yang Dijuluki Oleh Netizen Lokal Sebagai Jalur Menuju Maut
Minibus 小巴 (siu2 ba1) di Hong Kong pada umumnya adalah salah satu transportasi untuk menuju ke sebuah tujuan yang tidak dapat dijangkau oleh kendaraan umum lainnya.
Ada sejenis minibus yang juga dapat menempuh tujuan-tujuan yang dapat di jangkau oleh bus yang sering dijuluki oleh penduduk lokal sebagai "紅 van" yaitu minibus warna merah. Kelebihan dari minibus jenis ini dibandingkan bus biasa adalah mereka menggunakan jalur yang lebih cepat untuk menuju ke tujuan. Selain itu, minibus merah ini juga dapat berhenti di mana saja penumpang mau, jika tempat berhenti tersebut diizinkan untuk menurunkan penumpang.
Faktor lain yang menyebabkan minibus tersebut sangat cepat tiba di tujuan adalah keberanian pengemudinya yang sangat tinggi, seperti berani menggunakan kecepatan tinggi meskipun ketika membelok atau di jalan-jalan kecil, sehingga penduduk lokal juga menjuluki minibus warna merah ini sebagai 亡命小巴 (mong4 ming6 siu2 ba1) yang artinya kurang lebih adalah minibus yang mempertaruhkan nyawa.
Pemerintah Hong Kong sendiri juga tidak menyarankan para wisatawan yang mengunjungi Hong Kong untuk menggunakan minibus warna merah. Alasannya adalah tidak terdapat petunjuk jalur yang jelas, tempat pemberhentian yang tidak pasti, pengemudi yang pada umumnya tidak bisa bahasa Inggris dan lain sebagainya.
7 jalur yang dijuluki jalur menuju maut
Pada sebuah online forum lokal Hong Kong terdapat sebuah topik membicarakan jalur minibus warna merah yang paling mengerikan. Hasil dari pembicaraan para netizen lokal di topik forum online tersebut, terpilih 7 jalur yang mereka anggap paling mengerikan, bahkan mereka mengatakan jika ada teman dari luar negeri yang mengunjungi Hong Kong, maka salah satu aktivitas yang harus dilakukan adalah membawa mereka mencoba jalur-jalur minibus tersebut.
1. Jalur Mong Kok <-> Tai Po
Jalur yang dilewati minibus warna merah ini pada tengah malam sangat sepi, maka pengemudi-pengemudi jalur tersebut sering kali menggunakan kecepatan setinggi 150 km/jam dari Mong Kok kemudian melewati Lion Rock Tunnel menuju ke Tai Po. Beberapa netizen mengatakan bahwa dari ujung ke ujung hanya memerlukan waktu 15 menit.
2. Jalur Mong Kok <-> Sai Kung
Satu-satunya cara selain menggunakan kendaraan pribadi atau taksi dari daerah Mong Kok ke Sai Kung adalah minibus warna merah. Jalur dari Mong Kok ke Sai Kung terdapat banyak jalan yang naik turun, maka para netizen mengatakan jalur minibus ini adalah sebuah hiburan yang mirip dengan "Roller Coaster".
3. Jalur Mong Kok <-> Kwun Tong
Jalur minibus warna merah antara Mong Kok dan Kwun Tong ini terdapat banyak belokan, maka para netizen menyarankan barang siapa yang ingin merasakan kepuasan sebuah mobil balap ketika membelok, maka harus mencoba naik jalur minibus ini.
4. Jalur Shau Kei Wan <-> Shek O
Jalur minibus warna merah antara Shau Kei Wan dan Shek O ini juga terdapat banyak belokan yang cukup tajam. Oleh sebab itu ketika minibus melalui belokan-belokan tersebut pada tengah malam, rasanya seperti sedang menonton sebuah anime Jepang berjudul "Initial D".
5. Jalur Tsim Sha Tsui <-> Tin Shui Wai
Jalur tersebut dapat dikatakan jalur terpanjang untuk minibus warna merah. Di tengah malam dengan jalan yang sepi ini, pengemudi sering kali menggunakan kecepatan paling tinggi, sehingga menurut para netizen tidak ada penumpang yang berani tertidur sepanjang perjalanan karena ketakutan.
6. Jalur Mong Kok <-> Huanggang Port of Entry
Jalur tersebut adalah jalur dari tengah kota untuk menuju ke perbatasan antara Hong Kong dan Shenzhen. Banyak netizen yang pernah menggunakan jalur minibus warna merah ini berpendapat bahwa kecepatannya melebihi sebuah kereta cepat.
7. Jalur Mong Kok <-> Aberdeen
Jalur antara Mong Kok dan Aberdeen ini akan melewati banyak tanjakan turun naik. Menurut para netizen pengemudi jalur minibus warna merah tersebut adalah pengemudi yang paling baik hati, karena mereka sering kali menambah kecepatan ketika melalui jalan menurun, sehingga para penumpang merasakan ketegangan yang luar biasa.