Tahukah Anda? Ada Sebuah Desa Paling Angker Di Hong Kong Yang Sama Sekali Tidak Ada Penduduk
Hong Kong merupakan salah satu kota modern di dunia, namun sebenarnya Hong Kong juga masih tersisa sebanyak 600 desa dan sebagian besar terletak di New Territories dan pulau-pulau. Yang dianggap oleh penduduk lokal paling misterius dan angker adalah So Lo Pun 鎖羅盆 yang terletak tidak jauh dari Lai Chi Wo 荔枝窩.
Sama sekali tidak ada penghuni sejak tahun 1980an
Desa So Lo Pun telah didirikan lebih dari 100 tahun oleh penduduk marga Wong 黃氏 [wong4 si6] yang datang dari provinsi Guangdong di Daratan Tiongkok. Pada tahun 1970an penduduk desa tersebut meningkat dan terdapat 170 penduduk yang tinggal di sana. Namun demikian, pada waktu itu di desa ini hanya tersedia sebuah sekolah bernama Kai Ming School 啟明學校 [kai2 ming4 hok6 haau6] tingkat Primary 3 (Sekolah dasar kelas 3), maka sebagian besar penduduk harus melanjutkan sekolahnya di desa-desa sekitarnya seperti Lai Chi Wo.
Pada akhir tahun 1970an mulai terdapat banyak penduduk desa yang pindah ke daerah Sheung Shui, Fanling atau pindah ke negara Britania Raya untuk membuka restoran Chinese di sana, sehingga pada tahun 1980an desa tersebut menjadi kosong sampai saat ini.
Terdapat banyak cerita angker di desa So Lo Pun
Setelah semua penghuni pindah dari desa So Lo Pun pada tahun 1980an, mulai terdapat banyak cerita-cerita angker dari orang-orang yang pernah mengunjungi desa ini. Sebuah kisah menceritakan bahwa sebenarnya seluruh penduduk desa tersebut menghilang dalam satu malam. Selain itu, ketika mendekati desa tersebut, kompas akan kehilangan arah untuk menunjukkan arah yang benar, sehingga banyak pengunjung yang kehilangan arah, bahkan terpisah dengan rekan-rekan lainnya.
Ada sebuah cerita bahwa seorang pengunjung ketika berjalan menuju desa So Lo Pun bersama teman-temannya tiba-tiba menghilang. Pada akhirnya pengunjung tersebut ditemukan di dalam desa tersebut dan telah meninggal dunia. Sebagian penduduk percaya bahwa pengunjung ini melihat hantu di dalam desa So Lo Pun kemudian meninggal dunia karena ketakutan.
Beberapa bekas penduduk ingin membuka kembali desa So Lo Pun
Pada tahun 2007, terdapat beberapa lansia dengan marga Wong yang merupakan bekas penghuni desa So Lo Pun ingin mengaktifkan kembali desa tersebut. Oleh sebab itu mereka mengumpulkan dana untuk membeli sebuah kapal khusus untuk mempermudah para bekas penduduk desa So Lo Pun untuk mengunjungi kembali desa ini, untuk mendorong mereka agar kembali tinggal di sana. Namun hal tersebut ditentang oleh organisasi-organisasi perlindungan lingkungan, maka sampai sekarang proyek untuk mengaktifkan kembali desa So Lo Pun belum tercapai.
Tidak dianjurkan mengunjungi desa So Lo Pun bagi yang tidak pernah ke sana
Desa So Lo Pun dapat di tempuh dengan minibus dengan nomor 56K dari stasiun MTR Fanling, kemudian turun di stasiun Luk Keng 鹿頸, lalu berjalan kaki sekitar 9km untuk menuju ke sana. Namun petunjuk-petunjuk jalur untuk menuju desa tersebut tidak jelas, dan tidak terdapat jalan alternatif lain untuk kembali ke arah Luk Keng, maka disarankan harus mengunjungi bersama orang yang telah memiliki pengalaman sebelumnya dalam mengunjungi desa ini.