Tahukah Anda? Karyawan Dengan Gaji Tertinggi Di Hong Kong Adalah Sebesar 855 Kali Lipat Karyawan Biasa
Di Hong Kong ada sekelompok karyawan yang dijuluki sebagai 打工皇帝 (da2 gung1 wong4 dai3) yang artinya kurang lebih adalah "Raja Pekerja". Orang-orang ini adalah karyawan yang menerima gaji jauh lebih tinggi dari karyawan-karyawan biasa di sebuah perusahaan besar. Namun ada seorang karyawan di Hong Kong yang di juluki "Raja Pekerja Super" 超級打工皇帝 (chiu1 kap1 da2 gung1 wong4 dai3) yaitu Canning Fok Kin-ning 霍建寧. Canning Fok bekerja di salah satu perusahaan terbesar di Hong Kong yaitu Cheung Kong Hutchison Holdings 長江和記實業有限公司 yang dimiliki oleh pengusaha terkaya di Hong Kong yaitu Li Ka-shing 李嘉誠.
Gaji sebesar HK$1,111 per menit
Berdasarkan laporan tahunan Cheung Kong Hutchison Holdings pada tahun 2021 bahwa gaji per tahun Canning Fok adalah sebesar HK$192,000,000. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya gaji beliau mengalami kenaikan sebesar 15.5%. Hal tersebut berarti gaji rata-rata per bulan Caning Fok adalah HK$16,000,000, jika dihitung dengan bekerja selama 8 jam sehari, maka gaji per menit beliau adalah HK$1,111. Gaji Canning Fok pada titik tertinggi sebenarnya pada tahun 2019 yaitu HK$227,000,000 per tahun, tetapi karena situasi pendemi maka gaji beliau mengalami penurunan pada tahun 2020.
Berdasarkan laporan 2021 Report on Annual Earning and Hours Survey 二零二一年收入及工時按年統計調查報告 (yi6 ling4 yi6 yat1 nin4 sau1 yap6 kap6 gung1 si4 on3 nin4 tung2 gai3 diu6 cha4 bou3 gou3) bahwa gaji rata-rata karyawan Hong Kong pada bulan Mei - Juni 2021 adalah HK$18,700, di antaranya pria HK$21,200 dan wanita HK$16,500. Jika tidak termasuk bonus tahunan yang diterima oleh Canning Fok, maka gaji beliau adalah 165,000,000 yaitu 855 kali lipat gaji rata-rata karyawan Hong Kong.
Perjalanan dari seorang akuntan biasa menjadi karyawan yang menerima gaji tertinggi di Hong Kong
Canning Fok lahir pada tahun 1952 dan beliau adalah sarjana lulusan dari jurusan seni di St. John's University New York dan mendapat diploma jurusan manajemen keuangan di University of New England Australia.
Pada tahun 1979 Canning Fok kembali ke Hong Kong dan bergabung dengan perusahaan Cheung Kong Hutchison Holidngs (pada waktu itu bernama Cheung Kong Holidings). Tidak lama kemudian ia diangkat menjadi Accounting Officer dan selanjutnya ia mendapat kualifikasi menjadi anggota Certified Practising Accountant Australia. Pada tahun 1983 Canning Fok memilih untuk meninggalkan perusahaan Cheung Kong Holidings dan bekerja sama dengan seorang teman untuk membuka sebuah perusahaan akuntan. 2 tahun kemudian perusahaan akuntan tersebut tutup dan Canning Fok yang pada waktu itu berusia 33 tahun memutuskan kembali bergabung dengan Cheung Kong Holdings dengan posisi sebagai Direktur.
Pada tahun 1993 Canning Fok dipinjam oleh anak perusahaan Cheung Kong Holding yaitu Hutchison Whampoa 和記黃埔 (wo4 gei3 wong4 bou3) dan diutus ke cabang perusahaan di Jepang. Kepala direktur dari Hutchison Whampoa yaitu Simon Murray sangat terkejut bahwa ternyata Canning Fok mempunyai bakat yang sangat luar biasa dalam hal negosiasi, maka setelah Canning Fok kembali dari Jepang, Simon Murray menyarankan Canning Fok kepada Li Ka-shing. Setelah Simon Murray meninggalkan Hutchision Whampoa, Canning Fok menggantikan posisinya dan menjadi karyawan dengan jabatan tertinggi di anak perusahaan tersebut.
Canning Fok kini adalah orang ke-2 dari Cheung Kong Hutchison Holdings dan orang pertama adalah anak sulung Li Ka-shing yaitu Victor Li Tzar-kuoi 李澤鉅. Namun demikian, gajinya Li Tzar-kuoi tidak lebih tinggi dari Canning Fok yaitu hanya HK$98,380,000 per tahun.