TikTok Terancam Diblokir Di Amerika Serikat, Facebook Mengeluarkan Penggantinya
TikTok merupakan salah satu produk dari sebuah perusahaan China bernama ByteDance dan dengan hanya waktu 1 tahun saja menjadi salah satu aplikasi paling berhasil di dunia. Dalam situasi politik dunia yang sedang memanas ini, TikTok yang dimiliki salah satu perusahaan China otomatis menjadi target ancaman seperti Huawei oleh Pemerintah Amerika Serikat dan negara-negara sekutunya.
Dengan kesempatan ini, Facebook merencanakan sekitar awal bulan Agustus 2020 meluncurkan aplikasi Instagram Reels kepada 50 negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Mexico dan negara lainnya, namun belum ada kabar kapan akan meluncurkan aplikasi ini di wilayah Hong Kong dan Macau.
Instagram Reels pertama kalinya diluncurkan pada November 2019 di Brazil dan Juni 2020 di Perancis dan Jerman. Instagram Reels juga diluncurkan kepada negara India sehari setelah Pemerintah India resmi memblokir TikTok pada tanggal 29 Juni 2020.
Konsep Instagram Reels sama seperti TikTok, yaitu para pengguna dapat memadukan musik dan efek visual untuk membuat video pendek yang kreatif kemudian dipublikasikan ke Instagram Story.
Jika Pemerintah Amerika Serikat pada akhirnya memutuskan memblokir TikTok, maka Instagram Reels kemungkinan besar akan menarik pengguna TikTok di Amerika Serikat yang sebanyak 70 juta pengguna.